Hal unik makanan khas pulau Kisar | suara dari timur Kalwedo

Dari ujung timur untuk indonesia. Maluku barat daya provinsi Maluku kini menyapa Indonesia lewat salah satu keunikan dari pulau bersejarah tepatnya pulau Kisar. Pulau Kisar merupakan salah satu di antara 1001 pulau di Maluku yang masih tersimpan banyak keunikannya. Namun kali ini, kami akan sajikan makanan lokal khas pulau Kisar yang masih di pertahankan.

Jotowawa atau yang lebih di kenal dengan pulau kisar, negeri kecil di ujung timur yang berbatasan dengan negara republik timur leste dan Australia ini di huni oleh kurang lebih 15.296 jiwa. Masyarakat 99,9% kebiasaannya menggunakan jagung sebagai makanan khasnya.

Inilah kebiasaan unik yang tak banyak di ketahui oleh banyak orang.

1. Gotong royong (roson)

Masyarakat pulau Kisar selalu menanamkan nilai-nilai yang di turunkan leluhurnya. Kebiasaan gotong royong atau yang di sebut sebagai roson itu merupakan salah satu kebiasaan yang muncul untuk membangun kekerabatan, kerja sama, hidup susah senang, dan masih banyak nilai2 yang tersembunyi. Kebiasaan yang unik ini selalu terjadi pada musim tanam jagung, tambung anakan jagung (bersih-bersih pohon jagung), patah jagung, bahkan sampai pada pici biji jagung. 

Namun...jaman modern ini sudah jarang di temukan yah guys. Semoga saja generasi muda masih bisa mempertahankannya.

2. Makanan khas dari jagung.

Dengan perkembangan teknologi sekarang ini, kebiasaan anak muda sudah banyak menggunakan beras untuk memenuhi kebutuhan primernya. Namun tak semuanya loh guys. Terbukti sampai saat ini, sebagai besar penduduk pulau Kisar masih menggunakan jagung sebagai makanan pokoknya. Jagung pun di olah dengan berbagai keunikan. Seperti di rebus buah-buah, di bakar, direbus bijinya kemudian di campur dengan kacang kacangan dan daun kelor, bahkan ada yang di haluskan dan di masak masyarakat menyebutnya okwaku. 

Mau coba?? silahkan datang ke tempat ini. Atau yang mau jodoh dengan orang Kisar harus belajar makan yah??😁😁😁

3. Selalu berbagi hasil kebunnya.

Sudah kerja susah payah kok di bagi2??Inilah kebiasaan masyarakat Kisar. Hampir semua masyarakat pulau Kisar masih melestarikan budaya ini. Jadi gini loh guys. Setiap panen jagung hasil kebunnya itu, sebagiannya harus di bagikan kepada keluarga atau tetangga dekat. Nanti hasil dari tetangga atau keluarga itu bisa di tukarkan dengan hasil yang di berikan. Hal ini bertujuan untuk menjaga keharmonisan dan persaudaraan yang rukun. Kebiasaan ini muncul sudah dari jaman dahulu yah guys. 

Unik kan??

Itulah 3 hal unik yang masih ada di pulau Kisar seputar makanan pokoknya yah. Kalau kalian punya informasi tambahan seputar video di atas jangan lupa komentarnya guys??