Sumber Daya Alam Pulau Lakor MBD

Bawang merah (Allium ascalonicum) adalah salah satu komoditi pertanian yang termasuk dalam kelompok rempah tidak bersubstitusi yang berfungsi sebagai bumbu penyedap makanan serta obat tradisional. Komoditas ini juga merupakan sumber pendapatan dan kesempatan kerja yang memberikan kontribusi cukup tinggi terhadap perkembangan ekonomi wilayah.

Pulau Lakor adalah penghasil bawang merah yang biasa dikenal dengan bawang merah lakor. Untuk bisa sampai ke pulau Lakor, perjalanannya harus ditempuh dengan speed boat selama 15-20 menit melewati lautan yang terkadang teduh dan terkadang juga bergelora dari kota kabupaten. Bawang merah Lakor merupakan salah satu Icon unggulan di Kabupaten Maluku Barat Daya. Kalau melihat dari bentuk fisiknya bawang merah lakor tidak jauh beda dengan bawang yang biasa dijual di pasar namun yang membedakan adalah rasa/khas dari bawang lakor itu sendiri. Bawang merah lakor memiliki cirri khas seperti rasa yang lebih pedas dan bau yang lebih harum sehingga masyarakat lakor tidak tertarik menanam bawang merah dari luar. Menurut pengakuan salah satu masyarakat lakor katanya pernah dimasukkan bawang merah dari luar untuk ditanam di lakor namun hanya sekali tanam saja karena rasa bawang merah lakor masih lebih sedap dari bawang merah dari luar lakor.                                                                                         Masyarakat lakor sudah terbiasa menanam bawang merah secara organik (tanpa pupuk dan pestisida kimia), dan ini sudah terjadi secara turun temurun. Umumnya masyarakat lakor hanya menggunakan pupuk dari kotoran ternak yang dikumpulkan dan bila bawang merah mereka terindikasi terserang penyakit, mereka hanya menggunakan abu dapur yang dihamburkan disekitar tanaman yang terserang penyakit. Yang paling menarik lagi adalah kondisi geografis masyarakat lakor umumnya lahan yang ditinggali adalah bebatuan, jadi jika ingin berusahatani dengan menanam bawang merah  atau tanaman lainnya harus mencari tanah dari hutan kemudian dimasukkan dalam bedengan.
Location: Kota Ambon, Maluku, Indonesia

Comments

  1. UnknownJune 8, 2020 at 3:48 AM

    Narasi yg bagus bung cuma perlu data juga untuk mendukung narasinya

    ReplyDelete
  2. UnknownJune 8, 2020 at 6:57 AM

    Mantap

    ReplyDelete
  3. ngobrolinpirasiJune 8, 2020 at 9:10 AM

    Dangke untk msukanya🙏🙏dukung trus blog ini..agar sama2 menginspirasi.🙏🙏

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Hal unik makanan khas pulau Kisar | suara dari timur Kalwedo

Image
Dari ujung timur untuk indonesia.  Maluku barat daya provinsi Maluku kini menyapa Indonesia lewat salah satu keunikan dari pulau bersejarah tepatnya pulau Kisar. Pulau Kisar merupakan salah satu di antara 1001 pulau di Maluku yang masih tersimpan banyak keunikannya. Namun kali ini, kami akan sajikan makanan lokal khas pulau Kisar yang masih di pertahankan. Jotowawa atau yang lebih di kenal dengan pulau kisar, negeri kecil di ujung timur yang berbatasan dengan negara republik timur leste dan Australia ini di huni oleh kurang lebih 15.296 jiwa. Masyarakat 99,9% kebiasaannya menggunakan jagung sebagai makanan khasnya. Inilah kebiasaan unik yang tak banyak di ketahui oleh banyak orang. 1. Gotong royong (roson) Masyarakat pulau Kisar selalu menanamkan nilai-nilai yang di turunkan leluhurnya. Kebiasaan gotong royong atau yang di sebut sebagai roson itu merupakan salah satu kebiasaan yang muncul untuk membangun kekerabatan, kerja sama, hidup susah senang, dan masih banyak nilai2 yang ters...
Read more

Rambut Jagung Sebagai Solusi Pencegahan Penyakit Berbahaya

Image
Radikal bebas adalah molekul yang pada orbit terluarnya mempunyai satu atau lebih elektron tidak berpasangan, sifatnya sangat labil dan sangat reaktif (Soeksmanto dkk, 2007). Peranan reaksi radikal bebas pada makhluk hidup telah menjadi objek penelitian yang banyak diminati. Secara garis besar radikal bebas berperan penting pada kerusakan jaringan dan proses patologi dalam organisme hidup (Velazquez et al., 2003). Radikal bebas yang berlebih dapat menyerang senyawa apa saja terutama yang rentan seperti lipid dan protein dan berimplikasi pada timbulnya berbagai penyakit degenerative (Amic et al.,2003). Hal ini dapat terjadi sebagai akibat kurangnya antioksidan dalam tubuh, sehingga tidak mampu mengimbangi terjadinya produk oksidasi setiap saat. Sumber radikal bebas ada dua yaitu sumber eksogen dan sumber endogen. Sumber eksogen biasanya berasal dari luar tubuh seperti polutan udara, radiasi, zat-zat kimia karsinogenik, asap rokok, bacteri, virus dan efek obat (obat anastesi dan pest...
Read more

Pulau Luang | Hasil Alam Melimpah Di Ujung Timur

Image
Pulau Luang adalah sebuah pulau yang dikelilingi oleh kondisi surut atau 'meti' yang luas dan tertutup oleh kepala karang yang cukup tinggi. Kondisi pulau luang dikenal tandus tidak cocok untuk pertanian, namun pulau luang menyimpan kekayaan perairannya. Potensi alam Pulau Luang tidak hanya di dominasi dengan potensi laut, namun juga dengan potensi darat, sehingga calon investor wajib dan perlu berinvestasi. Perairan Pulau Luang tenang dan tidak bergelombang membuatnya cocok untuk berkembangnya rumput laut yang berproduksi lebih dari 400 ton per bulan bagi Maluku Barat Daya. Warga Desa Luang Timur terlihat cukup sejahtera dan menikmati hidup mereka sebagai pembudidaya rumput laut. Rumput laut yang dibudidayakan di Luang, berdasarkan identifikasi Niar (IPB), adalah jenis kotoni (Euchema cottonii). Tidak hanya terkenal dengan rumput laut yang menjadi komoditas utama Pulau Luang, potensi ikan laut juga menjadi sumber daya alam yang terbesar yang disediakan Pulau Luang bagi masyar...
Read more