Peluang blok Masela bagi kaum muda MBD

 
    
     Maluku Barat Daya (MBD) merupakan salah satu kabupaten yang memiliki gugus kepulauan di provinsi Maluku yang memiliki hasil alam yang melimpah. Kabupaten yang beribu kota di tiakur ini ternyata menyimpan keistimewaan tersendiri. Kabupaten ini di mekarkan dari kabupaten Kepulauan Tanimbar berdasarkan UU no 31 tahun 2008 (Wikipedia.com). Maluku barat daya sendiri memiliki 17 kecamatan dengan berbagai hasil alamnya tentu merupakan hal yang istimewa buat daerah tersebut. Berbagai kekayaan alam mulai dari kekayaan hasil bumi, laut, dan hutan telah di miliki setiap kecamatan. Selain potensi sumber daya alam yang di miliki, potensi sumber daya manusia juga mendukung. Kabupaten yang bergelar budaya kalwedo ini sekarang di soroti dengan hasil alamnya yaitu blok Masela. 

      Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) memastikan penggunaan teknologi yang digunakan INPEX Jepang untuk mengelola Blok Masela. (SKK Migas) menyatakan, proyek Lapangan Abadi Masela mengalami kemajuan dengan ditetapkannya pembangunan kilang gas alam cair atau Liquified Natural Gas (LNG) di Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku. Penetapan tersebut ditandai dengan penyerahan Surat Permohonan Penetapan Lokasi dan Surat Rekomendasi Gubernur dari Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto kepada Gubernur Maluku Murad Ismail.‎

        Generasi muda MBD sekarang ini menjadi bahan pembicaraan oleh semua kalangan baik pemerintah, politisi maupun masyarakat.  karena generasi muda adalah generasi penerus yang nantinya sebagai pemegang nasib daerah tercinta MBD. maka generasi muda-lah yang menentukan nasib daerah kita, provinsi, bahkan negara ini sehingga apa yang dicita-citakan dapat terwujud.  betapa pentingnya peran generasi muda dalam kemajuan suatu daerah bahkan bangsa ini. Baik buruknya suatu daerah dilihat dari kualitas pemudanya, karena generasi muda adalah penerus dan pewarisnya. Oleh karena itu, generasi muda dapat dikatakan sebagai penggerak perubahan zaman.  Sebagai generasi muda, tentu harus menciptakan sesuatu, apalagi nantinya di perhadapkan dengan blok migas.

       Pengelolaan blok migas ini di perkirakan akan beroperasi pada tahun 2026 mendatang. Hal ini tentu membutuhkan kesiapan dan kematangan generasi muda dalam menyambut blok migas tersebut. Untuk itu, penulis berusaha untuk menulis dan menawarkan beberapa upaya yang harus di pikirkan oleh kita selaku generasi muda dalam menyambut blok migas tersebut :

1. Sosial budaya

       Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) yang memiliki kehidupan sosial dan budaya yang sangat kental tentu akan berpengaruh terhadap keberadaan blok migas. untuk itu, sebagai generasi muda tentu harus memperkuat dan menjaga akan kearifan lokal dan budaya setempat dalam rangka menghadapi dampak sosial budaya pembangunan blok Masela. Jika generasi kita hanya melihat dan menunggu perekrutan blok migas ini maka kearifan lokal wilayahnya hilang, sebab selama pengembangan blok Masela hingga beroperasinya lapangan gas abadi ini, daerahnya akan menampung 600.000 pekerja pendatang dari berbagai budaya di tanah air. Sementara, jumlah penduduk Kabupaten MBD hanya 80.000 jiwa saja.Untuk memperkuat kearifan lokal, generasi muda harus bersinergi membantu pemerintah dalam memperkuat dan memperbanyak jumlah mata pelajaran muatan lokal di masyarakat dan sekolah. Selain itu, Pemerintah daerah haruslah melibatkan para tetua adat untuk memperdalam pengetahuan dan pemahaman masyarakat akan kearifan lokal wilayah ini.

2. Pariwisata

   Sektor pariwisata tentu sangat berpengaruh terhadap pendapatan daerah dan masyarakat. Hal ini tentu sangat bermanfaat apalagi Pesona alam Maluku Barat Daya merupakan salah satu keistimewaan tersendiri. Berbagai pesona alam yang sangat eksotis itu, tentu menjadi daya jual yang tinggi ketika kita sebagai generasi milenial dan masyarakat mampu mengimbangi industri pariwisata di tempat lain. Pesona alam yang luar biasa itu harus di pikirkan oleh kita selaku gerakan perubahan agar dapat di jadikan sebagai daya tarik tersendiri bagi daerah MBD. Sampai sejauh ini, kita hanya di jadikan sebagai objek politik praktis. Hal inilah yang kemudian polemik di antara kita.  haruslah kita sama-sama bersinergi membangun daerah kita dengan potensi yang sudah ada untuk menyambut blok migas.

3. Pangan lokal

      Pangan Lokal Maluku barat daya terdiri dari jagung, kacang hijau, kacang tanah, kacang merah, ubi-ubian dan masih banyak lagi yang  tersedia sepanjang tahun sebagai makanan sehari-hari. Ketersediaan pangan lokal ini,  kehidupan masyarakat sering di kaitkan dengan budaya gotong royong yang masih sangat kental. Hal ini merupakan upaya yang baik dari jaman dahulu, sehingga kehidupan mereka dapat terpenuhi dari hari lepas hari. Namun lagi-lagi dalam menyambut blok Masela, tentu pangan lokal harus di tingkatkan untuk memenuhi kebutuhan pendatang. Contohnya : MBD siap suplai ubi-ubian, sayur-sayuran, dan berbagai pangan lokal lainnya. Sebagai generasi muda hendaknya kita memikirkan ini sebagai peluang bisnis terbesar demi menjawab kebutuhan pekerja di blok migas.

4. Penyediaan sarana prasarana.

    Dalam menyambut pekerja sekitar 600.000 jiwa tentu bukan hal yang sedikit. Namun harus adanya penyediaan tempat tinggal yang layak bagi pekerja. Apa yang kita buat di sini?? Apakah kita menunggu perintah dari pemerintah daerah?? Tentu tidak,,, berbagai upaya untuk sama-sama bergandengan tangan memajukan daerah kita tercinta. Tentu ada jalan keluar untuk menggapainya, namun perlu kesabaran dan kerja keras yang tinggi.


Mari Katong lia potensi daerah yang su ada untuk menjawab kebutuhan ekonomi di pasar blog migas.

Demikian, semoga bermanfaat.

#Bagi Basudara dong samua tolong sampaikan for Katong Basudara di kampung biar Jang jual tanah ee karena nanti berefek besar buat ana cucu.

Kalwedoo.

Comments

  1. sekarang kita masuk pada era teknologi 4.0 dan masyarakat MBD terlebih muda-mudi yang sekarang menimba ilmu di universitas-universitas di Ambon, masih belum menyadari akan hal ini. dengan harapan yang besar namun tidak disertai dengan belajar yang lebih giat.

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Hal unik makanan khas pulau Kisar | suara dari timur Kalwedo

Rambut Jagung Sebagai Solusi Pencegahan Penyakit Berbahaya

Pulau Luang | Hasil Alam Melimpah Di Ujung Timur